PEMERIKSAAN DAN PENGGANTIAN BUSI
Halo selamat datang kembali. Pada kesempatan kali ini saya membuat artikel mengenai pemeriksaan dan penggantian busi. Tanpa panjang lebar, berikut penjelasannya.
A.Peralatan
Peralatan yang dipergunakan untuk mendukung terlaksananya pekerjaan yang baik dan harus dipersiapkan sebelumnya adalah :
• Set kunci sok
• Kunci busi ( sok )
• Pistol udara / kuas
• Kaca pembesar
• Alat penyetel busi
• Kunci momen
B. Bahan
Bahan yang diperlukan untuk mendukung terlaksananya pembelajaran yang baik dan harus dipersiapkan sebelumnya adalah :
• Buku manual / katalog busi
• Bermacam jenis busi
• Kendaraan/stan mesin/motor bensin
C. Langkah kerja
• Lepaskan steker busi. Jangan menarik pada kabel busi, karena hubungan inti arang kabel mudah terlepas dari steker.
• Bersihkan sekeliling busi dengan semprotan udara tekan atau kuas, untuk kotoran masuk ke dalam silinder sewaktu busi dilepas.
• Lepaskan busi dengan menggunakan kunci busi. Perhatikan bahwa kunci busi tidak miring. Kemiringan kunci busi dapat mengakibatkan isolator busi pecah. Untuk busi yang posisinya dalam, gunakan kunci busi yang ada magnetnya atau ada karet untuk memegang isolator, sehingga busi tidak jatuh sendiri waktu diangkat.
• Periksa kondisi ulir dan lubang busi. Jika ulir busi rusak, maka busi harus diganti baru. Sedangkan jika ulir lubang busi yang rusak, dapat diperbaiki.
• Periksa muka busi! ( Bila perlu pakai kaca pembesar ). Keadaan muka busi dapat menunjukkan kondisi motor.
• Bandingkan busi yang diperiksa dengan gambar-gambar dan keterang-an-keterangan berikut.
PEMASANGAN BUSI
• Ukurlah celah elektroda dengan batang pengukur atau fuler. Jika celah tidak sesuai spesifikasi, stel dengan membengkokkan pada elektroda massa.
• Pasang busi pada motor. Mulailah menyekrupkan dengan tangan secara maksimum, kemudian keraskan dengan kunci momen, tetapi jangan terlalu keras atau kendor. Jika posisi busi tidak terjangkau tangan, pastikan bahwa kunci sok yang memegang busi dapat menjamin busi tidak dapat jatuh sendiri. Di dalam kunci sok biasanya terdapat magnet atau karet yang menahan busi.
Momen pengerasan busi:
Pada kepala silinder aluminium : 15-20Nm
Pada kepala silinder besi tuang : 20-25Nm
• Pasang kabel-kabel busi sesuai dengan urutan pengapian (F.O). Pastikan bahwa kabel sudah tersambung dengan baik, oleh karena sering terjadi sambungan kabel (cap) sudah terpasang, sementara kabelnya busi belum tersambung dengan baik.
• Hidupkan motor sebagai kontrol bahwa penggantian busi telah berhasil dengan baik.
Terima kasih karena telah mengunjungi Blog ini. Semoga informasi ini dapat bermanfaat. Jika ada yang ingin menambahkan silahkan tulis di kolom komentar.